Rabu, 29 Desember 2010

Hitung-Hitung Hari


Luar biasa...
Mengerogoti pelan-pelan, menyulitkanku untuk bernapas
Bersabar saja,
Pelan-pelan kita hitung waktu yang berlalu
Satu, dua, tiga, empat, lima

360 jam lagi
Akan terlewatkan darat dan samudera
Kan kugenggam erat saat kau datang
Kupeluk jka memang terizinkan

Kusampaikan pada ombak yang datang dan pergi sore yang lalu
Ku merindukanmu sangat
Terjebak dalam tiap canda dalam 2500 meter perjalanan kita
Dua hari ini
Masih belum terbiasa ditinggal sendiri

Selasa, 28 Desember 2010

-kangen-


baru tahu kalu kangen itu bisa menyerang ulu hati
tak tenang
merasa jarak yang membentang begitu jauh
mulai mengiba kenapa sinyal tak sampai kemari
hmm.... kangen itu tidak baik buat kesehatan sepertinya

cepat pulang, cepat kembali. Semoga laut tenang dan malam tak lagi sepi
bagai sungai yang mendamba samudera, disanalah aku kan bermuara

Senin, 27 Desember 2010

Rasa

Saya punya rasa
Saya punya hati
Saya berlogika
Dan saya mampu menilai
Tidak bisakah anda menghargainya???

Minggu, 26 Desember 2010

Pelangi di Karas



Kadang-kadang kita tidak menyadari ternyata menemukan kebahagian itu mudah sekali. Seperti pagi ini, sembari menunggu sepeda yang mau kupinjam aku duduk di depan mess. Subhanall sepagi itu ada sebuah pelangi di langit barat. Itulah hebatnya Karas, betapa seringnya menemukan pelangi disini, diikuti dengan langit biru dang udara yang begitu bersih. Subhanalla, saat itu juga ucap syukur karena dadaku langsung terisi dengan kebahagian.

Berangkat ke kantor dengan diiringi lagu-lagu Lenka, dan saat melihat ke selatan terlihat air laut yang berwarna keemasan dan burung-burung putih yang terbang. Busyet dah, tiada habis Allah menciptakan keindahan ini. :)

Dan tiba-tiba terlintaslah ide sedikit nyeleneh, gimana rasanya ya kalo nikah di pantai waktu sunset. Huaaa... pasti keren banget *mbayangin sama ngences-ngences =P
Yang dateng gak usah banyak-banyak deh, keluarga dan sahabat aja. Bis itu baru kalo uangnya gak cukup resepsinya di rumah atau di gedung yang tersedia. Hahaha, mungkin gak ya. Secara kan kalo akad nikah muslim kan harus pake duduk. Bisa ah, tinggal pasang gazebo aja. Bis itu foto2 deh. Kalo gak tenda putih satu aja buat pengantinnya. Hmm... terus nikahnya sebelum magrib tuh, bis itu bisa magrib berjamaah. Ribed gag sih???? Kikiki

Yah gag papalah, bermimpi kan gak bayar. Membayangkan suasana yang begitu romantis ditemani oleh orang yang akan dicintai seumur hidup dan keluarga terkasih. Jadi siapa tahu bisa terwujud. Dapet suami yang mau mewujudkan mimpi ini. hehehe
Amin

Inpired by beach on Karas

Pembentuk Cinta

Mario Teguh
Keinginan adalah pembentuk cinta.

Pribadi yang sehat, berhati baik,
cerdas, berbudaya, bermimpi besar,
berharapan kuat, dan pekerja keras –
...adalah pribadi yang mudah diinginkan
untuk dimiliki oleh jiwa-jiwa sendiri
yang merindukan kehidupan
dalam kebersamaan yang
penuh kenikmatan dan keindahan.

Pribadi seperti itu menjadi lahan
jatuhnya cinta,
yang diimpikan untuk dimiliki.

Cinta harus memiliki.

Mario Teguh

Kamis, 16 Desember 2010

Cinta


Sang pengembara bertanya tentang cinta padaku... Aaah sepertinya tidak pernah bosan bertanya tentang cinta. Cinta buat aku begitu mudahnya, cinta itu senja, cinta itu angin, cinta itu laut.
Mungkin aku terlalu mudah mendefinisikan cinta, tapi buat apa begitu sulitnya hingga menyusahkan diri sendiri.
Cinta itu tersebar luas di angksa, terhirup di udara tereguk di air. Tentu saja cinta Tuhan berbeda dengan cinta manusia, tapi cinta Tuhan terasa dalam cinta manusia.
Karena kasih Allah, kita bisa mencintai manusia, kita bisa merasakan rasa sayng kepada mereka.
Cinta itu indah, cinta itu kadang menyakitkan. Cinta juga bisa menjadi nafsu. Yah itulah cinta manusia... Aaaahh kalau saja pengembara bisa merasakan ribuan cinta yang terserak di sekitarnya.
Bersyukur karena aku masih bisa merasakan cinta dan memunguti serpihannya. Terimakasih matahari, terimakasih langit untuk smeua cinta yang pernah ada padaku. Terimakasih Allah karena kau beri cinta, kau pertemukan aku dengan samudera dan senja.
Untuk samudera yang begitu menenangkan, untuk samudera yang selalu penuh cinta padaku. Segera pulang untuk bertemu dnegan samudera dan menikmati senja.

Senin, 13 Desember 2010

Karena Cinta itu Memberi


Hasil berdiskusi dengan salah satu teman kesukaanku, ditemani dua loyang Pizza dan semangkuk pasta. Bertukar cerita selama satu bulan terakhir dan kami membicarakan tentang cinta. Yah lagi-lagi tentang cinta. Hal yang masih terasa absurd buat kami.
Sahabatku itu menceritakan tentang betapa nyamannya ia bersama lelaki yang sedang menemaninya saat ini. Betapa ia menyukai hal-hal konyol yang sering ia perbuat dan betapa hati mereka mengarah satu sama lain.

Ya... karena kita tidak pernah menduga akan jatuh cinta dengan siapa, dari suku mana, berlatar belakang apa atau dari usia berapa. Ada beberapa fase yang menyebabkan kita jatuh cinta, salah satunya kebiasaan. Kebiasaan memperhatikan, kebiasaan diperhatikan, biasa melihat, biasa tersenyum sehingga itu akan meningkat menjadi kebutuhan. Terbiasa mendapatkan ucapan selamat pagi darinya, membangunkannya di pagi hari. Terdengar biasa namun menyenangkan. Dan kami berdua tertawa mengingat hal-hal kecil itu. Mengingat betapa sederhananya keinginan kami. Hanya ingin saling berbagi tawa dengan mereka yang kami suka.

Dan cinta itu memberi, saat kamu memberi lebih banyak kamu akan mendapatkan lebih banyak. Bukan hanya masalah cinta-cintaan dengan pasangan saja, tapi juga cinta untuk dunia. Mungkin terkadang cinta yang kamu berikan terlalu banyak hingga ada yang mabuk karenanya dan kaupun ditinggalkan. Namun itu hanya sementara karena akan ada waktunya kamu menerima kelimpahan cinta. Belajarlah memberi untuk menerima lebih banyak. Jangan menghitung, karena cinta tidak untuk dihitung, karena cinta tidak untuk diukur. Bayangkan jika cinta tertinggi oleh Sang Maha Pencinta terukur, atau kasih ibu terbatas.

Ya, sahabatku itu bercerita awal mula kisahnya hanya dari keisengannya meperhatikan lelaki itu, dan kurasa itu bukan karena kebetulan. Hati itu dipilih, hati selalu tahu kemana ia akan berlabuh. Jika itu kebetulan, tidak mungkin mereka baru dekat setelah sekian lama saling mengenal. Itu pula yang kupikirkan, pelajaran baru... cinta itu memberi. Tidak ada yang salah saat kamu memperhatikan orang yang kau sukai. Namun jangan berharap lebih.

" Alirkan saja rasa itu, karena cinta itu mengalir. Dia bergerak dengan gravitasi. Jika cinta berhenti maka ia akan berubah menjadi kebencian" (Dee)

Jadi jangan sungkan memberi!!

Jumat, 10 Desember 2010

Membuat (ku) Jatuh Cinta


Untuk Suamiku (Kelak), Ayah dari anak-anakku

Bukan hal yang sulit untuk membuatku jatuh cinta kepadamu, tak perlu kau menjadi seorang pangeran berkuda putih ataupun menjadi seorang malaikat sempurna tak bercela. Aku akan mencintaimu dengan semua kekuranganmu karena aku tahu akupun tak sesempurna yang kau mau.

Sayangku, tahukah kamu. Hanya dengan mengajakku menyusuri pantai dan mengenggam tanganku aku akan jatuh cinta kepadamu
Menikmati senja bersamaku sambil melihat kawanan burung mencari makan akan membuatku jatuh cinta
Melihat konstelasi bintang dan bernyanyi untukku akan membuatku jatuh cinta
Mengecup keningku dan mengucapkan selamat pagi akan membuatku jatuh cinta
Mudah bukan, tak perlu kau keluarkan banyak usaha untuk membuatku jatuh cinta

Buatlah aku merasa istimewa, yakinkan aku tentang pilihanmu
Jadikan aku merasa cantik karena dirimu dan berkatalah lembut padaku. Maka aku akan membasuh kakimu dan memelukmu erat.
Membuatkan secangkir teh untuk menghangatkan harimu, duduk di sampingmu dan mendengarkan ceritamu.
Karena kamu yang membuatku menunggu di rumah. Menanti tiap waktu dengan kerinduan
Menunggu telponmu saat kau berada jauh dari jangkauanku
Mengucapkan selamat tidur sambil saling mendoakan
Karena kamu, belahan hatiku

Tahukah kamu, bahwa perempuan begitu suka dimanja. begitupun aku. Maafkan aku jika aku bermuka masam. Maklumi aku. Beradalah di dekatku saat itu terjadi. Peluk saja. Karena mungkin hanya itu yang aku butuhkan. Buat aku tertawa. Karena itulah alasanku jatuh cinta kepadamu.
Ingin menghabiskan hidup berbahagia denganmu

I LOVE YOU

Rabu, 08 Desember 2010

(Sebaiknya) Kau Pergi


Sepertinya kau lupa pada semua yang baru saja kau janjikan padaku tadi sore. Katanya kau akan menghampiriku dan menyapaku kembali. Aku menunggumu, sambil menghitung jejak pasir yang tertinggal di sepatuku. Belum juga hilang bau asin air laut di jaketku kau sudah menghilang seperti hantu.

Laut, kau hampiri pasirku. Kau janjikan kan datangi ia. Tahukah kamu, pasir tak terbiasa dengan janji. Ia akan baik-baik saja meski kau tak menepati janji. Ia sudah terbiasa mengering. Satu janji yang ia percaya, angin kan membawanya pergi.

Jangan berjanji jika kau tak au tinggal. Sebaiknya kau pergi sebelum kau menoreh luka baru disini. Kami bukan orang yang cukup hebat untuk bertahan dengan semua luka. Kami sedang menunggu angin yang kan datang. Membawaku dan pasirku.

Terimakasih sudah menemaniku,

Minggu, 05 Desember 2010

Lautku


Aku tersentuh saat kau mendendangkan lagu itu untukku,
Maaf sepertinya aku terlambat menyadarinya, menyadari hangatnya keberadaanmu di sampingku.
Menemaniku sambil mendengarkan deburan ombak.

Dan kaupun bernyanyi
Seperti hembusan angin yang melingkupiku
Dan hangatnya kecupan mentari di keningku
Sayangnya, aku baru merasakannya sekarang
Saat kau menghilang

Kau bilang, lihatlah bintang jika ku merindukanmu
Namun itu tak cukup, menginginkan kamu yang berada di sampingku
Meski harus membayar mahal
Terimakasih bersamaku saat itu

*Saat melihat senja sendiri dan melihat laut yang pergi

Sabtu, 04 Desember 2010

Senja dan Samudera


Dan kamupun beranjak pergi, entah kenapa ada yang mencelos disini
Ingin menahanmu namun kau memang harus pergi.
Kenapa kau harus membiasakan keberadaanmu di sampingku
Menemaniku mendengarkan alunan ombak dan menikmati senja
Dan kau katakan aku pasti akan mengingat setiap waktu yang ku habiskan bersamamu

Ku pastikan itu wahai penguasa laut,
Aku akan mengingat hembusan angin yang memisahkan kita
Deburan ombak yang bernyanyi atas nama kita
Atau canda burung yang mencari makan waktu sore
Meski kau pergi, dan aku bersama dengan ia yang ditakdirkan untukku
Kamu dan senja, dominasi unik yang menemaniku disini
Tak perlu rasa sesal karena semua indahnya

Saat kau bersandar, mungkin kau akan lupakanku
Menemukan pijakan baru
Saat ku kembali mungkin ku kan bertemu dengan ia yang kan menemaniku
Tapi kamu adalah satu bagian tak terbatas
Luas seperti lautan
Indah seperti senja
Keras seperti karang
Lembut seperti hembusan angin

Terimakasih sudah menemaniku
Meski hadirnya membawa perih yang lain

Jumat, 26 November 2010

Untukmu Orang Baru

Aku menunggumu dan kamupun pergi,
Wahai sang Pengembara...
Apakah kamu hanyaa mencoba mencari tentangku
Sekedar memenuhi rasa ingin tahumu

Sudahlah, tak perlu kau hadir jika kau tak mau tinggal
Sekali lagi hanya masalah kebiasaan
mungkin hanya sebentar
tapi terima kasih sudah mau mampir

Jumat, 29 Oktober 2010

Aku Takut

Ternyata aku takut... Takut pada keputusan yang kubuat sendiri. Keputusan yang baik sebenarnya. Kenapa aku tiba-tiba ragu saat mendengar disana begitu jauh dari peradaban dan betapa orang yang kukasihi tidak mengindahkan apa yang kukatakan.
betapa aku ingin menyelesaikan semua urusan orang tuaku, dengan ikhlas pergi ke tempat yang begitu jauh. terpisah dari semua orang yang kukasihi. Semua hal (yang mungkin) ku sukai.
Karas-Fakfak... 36 jam dari hari ini.
berserah pada Kasih Sayang Allah dan berlindung hanya pada-Nya

Sabtu, 16 Oktober 2010

Tidur Sendirian (kadang) Menakutkan

Beberapa hari yang lalu ada hujan badai di base camp. Posisi di kamar sendiri dan sedang cukup lelah karena pergi seharian. Tidur awal namun terbangun di tengah malam karena turun hujan. Sebenarnya bukan masalah buatku tidur sendiri, karena aku cukup mampu menghibur diri saat sendirian. Aku hanya tidak tahan sepi.
Ya, dan di malam yang sepi itu datang hujan dan petir bersamaan. Seketika itu juga aku merasa takut. Banyak sekali ketakutanku pada kekauatan alam yang satu ini.
Setiap kali aku melihat petir, sebuah kilatan cahaya yang mampu menyebabkan dadaku berdegup kencang. Betapa aku berpikir, apakah itu wujud kemarahan Sang Penguasa Alam. Ketakutan yang menyebabkan aku ingin lari, pergi dan menghindar. Ketakutan hingga aku memilih diam dan tetap pada tempatku.
Hmm.... dan malam itu aku tergugu karena kesendirian dan petir.
Kembali merunut kenapa aku takut pada petir. Petir yang muncul saat gempa 4 tahun silam sungguh sangat menyedihkan. Membuatku begitu merasa kecil.
Ya Allah, maafkan semua kesalahanku

Rabu, 13 Oktober 2010

Deg-degan

Ya, sekarang saya sedang sangat deg-degan dengan masa depan saya beberapa bulan ke-depan. Diikuti dengan adanya tes cpns yang jadi impian bapak dan impian ku sendiri untuk bisa menginjakkan kaki di penjuru tanah Indonesia (selain karena memang bisa bantu mimpi yang lain).
Kemarin, ditelpon sama perusahaan yang mau hire saya. Bilang kalo saya mungkin bisa saja berangkat anatara minggu ke-3 atau minggu ke-4. Di minggu ke-3 ada ujian CPNS di Jakarta.
Sebenarnya saya (mungkin) bisa saja ikut semuanya. Tapi kok ya kayaknya terlihat cukup serakah. Yang sedikit saya khawatirkan adalah keinginan besar bapak untuk melihat saya menjadi PNS.
PNS,.... siapa sih yang gak pengen jadi PNS. Kerja terjamin, gaji tetap, kerjaan dikit (kayaknya), tunjangan banyak, dapet pensiunan pula. Huah.... tapi berapa ratus ribu yang berpikiran sama. 23 juta pengangguran Indonesia, anggaplah yang tenaga skill hanya 10%, sudah 2.3 juta yang berharap sama.
Bersyukur masih ada tawaran kerja di Fak-fak untuk 8 bulan ke depan. Alhamdulillah, walaupun kepastiannya baru 75%.Semoga dirahmati keputusan ini. Masih deg-degan dengan kota baru yang akan ku datangi itu.
Bismillahirrahmanirrahim

Senin, 11 Oktober 2010

Macam-Macam Shalat Sunnah

Macam-Macam Shalat Sunnah

Shalat sunnah itu ada dua macam:

1. Shalat sunnah yang disunnahkan dilakukan secara berjamaah
2. Shalat sunnah yang tidak disunnahkan dilakukan secara berjamaah

A. Shalat sunnah yang disunnahkan dilakukan secara berjamaah

1. Shalat Idul Fitri

2. Shalat Idul Adha

Ibnu Abbas Ra. berkata: “Aku shalat Idul Fithri bersama Rasulullah SAW dan Abu bakar dan Umar, beliau semua melakukan shalat tersebut sebelum khutbah.” (HR Imam Bukhari dan Muslim)

Dilakukan 2 raka’at. Pada rakaat pertama melakukan tujuh kali takbir (di luar Takbiratul Ihram) sebelum membaca Al-Fatihah, dan pada raka’at kedua melakukan lima kali takbir sebelum membaca Al-Fatihah.

3. Shalat Kusuf (Gerhana Matahari)

4. Shalat Khusuf (Gerhana Bulan)

Ibrahim (putra Nabi SAW) meninggal dunia bersamaan dengan terjadinya gerhana matahari. Beliau SAW bersabda:

“Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda di antara tanda-tanda (kebesaran) Allah SWT. Tidak terjadi gerhana karena kematian seseorang, tidak juga karena kehidupan (kelahiran) seseorang. Apabila kalian mengalaminya (gerhana), maka shalatlah dan berdoalah, sehingga (gerhana itu) berakhir.” (HR Imam Bukhari dan Muslim)

Dari Abdullah ibnu Amr, bahwasannya Nabi SAW memerintahkan seseorang untuk memanggil dengan panggilan “ashsholaatu jaami’ah” (shalat didirikan dengan berjamaah). (HR Imam Bukhari dan Muslim)

Dilakukan dua rakaat, membaca Al-Fatihah dan surah dua kali setiap raka’at, dan melakukan ruku’ dua kali setiap raka’at.

5. Shalat Istisqo’

Dari Ibnu Abbas Ra., bahwasannya Nabi SAW shalat istisqo’ dua raka’at, seperti shalat ‘Id. (HR Imam Nasa’i, Abu Dawud, Ibnu Majah, dan Tirmidzi)

Tata caranya seperti shalat ‘Id.

6. Shalat Tarawih (sudah dibahas)

Dari ‘Aisyah Rda., bahwasannya Nabi Muhammad SAW shalat di masjid pada suatu malam. Maka orang-orang kemudian mengikuti shalat beliau. Nabi shalat (lagi di masjid) pada hari berikutnya, jamaah yang mengikuti beliau bertambah banyak. Pada malam ketiga dan keempat, mereka berkumpul (menunggu Rasulullah), namun Rasulullah SAW tidak keluar ke masjid. Pada paginya Nabi SAW bersabda: “Aku mengetahui apa yang kalian kerjakan tadi malam, namun aku tidak keluar karena sesungguhnya aku khawatir bahwa hal (shalat) itu akan difardlukan kepada kalian.” ‘Aisyah Rda. berkata: “Semua itu terjadi dalam bulan Ramadhan.” (HR Imam Muslim)

Jumlah raka’atnya adalah 20 dengan 10 kali salam, sesuai dengan kesepakatan shahabat mengenai jumlah raka’at dan tata cara shalatnya.

7. Shalat Witir yang mengiringi Shalat Tarawih

Adapun shalat witir di luar Ramadhan, maka tidak disunnahkan berjamaah, karena Rasulullah SAW tidak pernah melakukannya.

B. Shalat sunnah yang tidak disunnahkan berjamaah

1. Shalat Rawatib (Shalat yang mengiringi Shalat Fardlu), terdiri dari:

a. 2 raka’at sebelum shubuh
b. 4 raka’at sebelum Dzuhur (atau Jum’at)
c. 4 raka’at sesudah Dzuhur (atau Jum’at)
d. 4 raka’at sebelum Ashar
e. 2 raka’at sebelum Maghrib
f. 2 raka’at sesudah Maghrib
g. 2 raka’at sebelum Isya’
h. 2 raka’at sesudah Isya’

Dari 22 raka’at rawatib tersebut, terdapat 10 raka’at yang sunnah muakkad (karena tidak pernah ditinggalkan oleh Rasulullah SAW), berdasarkan hadits:

Dari Ibnu Umar bahwa Rasulullah SAW senantiasa menjaga (melakukan) 10 rakaat (rawatib), yaitu: 2 raka’at sebelum Dzuhur dan 2 raka’at sesudahnya, 2 raka’at sesudah Maghrib di rumah beliau, 2 raka’at sesudah Isya’ di rumah beliau, dan 2 raka’at sebelum Shubuh … (HR Imam Bukhari dan Muslim).

Adapun 12 rakaat yang lain termasuk sunnah ghairu muakkad, berdasarkan hadits-hadits berikut:

a. Dari Ummu Habibah, bahwa Rasulullah SAW bersabda:

“Barang siapa senantiasa melakukan shalat 4 raka’at sebelum Dzuhur dan 4 raka’at sesudahnya, maka Allah mengharamkan baginya api neraka.” (HR Abu Dawud dan Tirmidzi)

2 raka’at sebelum Dzuhur dan 2 raka’at sesudahnya ada yang sunnah muakkad dan ada yang ghairu muakkad.

b. Nabi SAW bersabda:

“Allah mengasihi orang yang melakukan shalat empat raka’at sebelum (shalat) Ashar.” (HR Imam Ahmad, Abu Dawud, Tirmidzi, dan Ibnu Huzaimah)

Shalat sunnah sebelum Ashar boleh juga dilakukan dua raka’at berdasarkan Sabda Nabi SAW:

“Di antara dua adzan (adzan dan iqamah) terdapat shalat.” (HR Imam Bazzar)

c. Anas Ra berkata:

“Di masa Rasulullah SAW kami shalat dua raka’at setelah terbenamnya matahari sebelum shalat Maghrib…” (HR Imam Bukhari dan Muslim)

Nabi SAW bersabda:

“Shalatlah kalian sebelum (shalat) Maghrib, dua raka’at.” (HR Imam Bukhari dan Muslim)

d. Nabi SAW bersabda:

“Di antara dua adzan (adzan dan iqamah) terdapat shalat.” (HR Imam Bazzar)

Hadits ini menjadi dasar untuk seluruh shalat sunnah 2 raka’at qobliyah (sebelum shalat fardhu), termasuk 2 raka’at sebelum Isya’.

2. Shalat Tahajjud (Qiyamullail)

Al-Qur’an surah Al-Israa’ ayat 79, As-Sajdah ayat 16 – 17, dan Al-Furqaan ayat 64. Dilakukan dua raka’at-dua raka’at dengan jumlah raka’at tidak dibatasi.

Dari Ibnu Umar Ra. bahwa Nabi SAW bersabda: “Shalat malam itu dua (raka’at)-dua (raka’at), apabila kamu mengira bahwa waktu Shubuh sudah menjelang, maka witirlah dengan satu raka’at.” (HR Imam Bukhari dan Muslim)

3. Shalat Witir di luar Ramadhan

Minimal satu raka’at dan maksimal 11 raka’at. Lebih utama dilakukan 2 raka’at-2 raka’at, kemudian satu raka’at salam. Boleh juga dilakukan seluruh raka’at sekaligus dengan satu kali Tasyahud dan salam.

Dari A’isyah Rda. Bahwasannya Rasulullah SAW shalat malam 13 raka’at, dengan witir 5 raka’at di mana beliau Tasyahud (hanya) di raka’at terakhir dan salam. (HR Imam Bukhari dan Muslim)

Beliau juga pernah berwitir dengan tujuh dan lima raka’at yang tidak dipisah dengan salam atau pun pembicaraan. (HR Imam Muslim)

4. Shalat Dhuha

Dari A’isyah Rda., adalah Nabi SAW shalat Dhuha 4 raka’at, tidak dipisah keduanya (tiap shalat 2 raka’at) dengan pembicaraan.” (HR Abu Ya’la)

Dari Abu Hurairah Ra., bahwasannya Nabi pernah Shalat Dhuha dengan dua raka’at (HR Imam Bukhari dan Muslim)

Dari Ummu Hani, bahwasannya Nabi SAW masuk rumahnya (Ummu Hani) pada hari Fathu Makkah (dikuasainya Mekkah oleh Muslimin), beliau shalat 12 raka’at, maka kata Ummu Hani: “Aku tidak pernah melihat shalat yang lebih ringan daripada shalat (12 raka’at) itu, namun Nabi tetap menyempurnakan ruku’ dan sujud beliau.” (HR Imam Bukhari dan Muslim)

5. Shalat Tahiyyatul Masjid

Dari Abu Qatadah, bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Apabila salah seorang dari kalian masuk masjid, janganlah duduk sehingga shalat dua raka’at.” (HR Jama’ah Ahli Hadits)

6. Shalat Taubat

Nabi SAW bersabda: “Tidaklah seorang hamba yang berdosa, kemudian ia bangun berwudhu kemudian shalat dua raka’at dan memohon ampunan kepada Allah, kecuali ia akan diampuni.” (HR Abu Dawud, Tirmidzi, dan lain-lain)

7. Shalat Tasbih

Yaitu shalat empat raka’at di mana di setiap raka’atnya setelah membaca Al-Fatihah dan Surah, orang yang shalat membaca: Subhanallah walhamdulillah wa laa ilaaha illallah wallaahu akbar sebanyak 15 kali, dan setiap ruku’, i’tidal, dua sujud, duduk di antara dua sujud, duduk istirahah (sebelum berdiri dari raka’at pertama), dan duduk tasyahud (sebelum membaca bacaan tasyahud) membaca sebanyak 10 kali (Total 75 kali setiap raka’at). (HR Abu Dawud dan Ibnu Huzaimah)

8. Shalat Istikharah

Dari Jabir bin Abdillah berkata: “Adalah Rasulullah SAW mengajari kami Istikharah dalam segala hal … beliau SAW bersabda: ‘apabila salah seorang dari kalian berhasrat pada sesuatu, maka shalatlah dua rakaat di luar shalat fardhu …dan menyebutkan perlunya’ …” (HR Jama’ah Ahli Hadits kecuali Imam Muslim)

9. Shalat Hajat

Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa mempunyai hajat kepada Allah atau kepada seseorang, maka wudhulah dan baguskan wudhu tersebut, kemudian shalatlah dua raka’at, setelah itu pujilah Allah, bacalah shalawat, atas Nabi SAW, dan berdoa …” (HR Tirmidzi dan Ibnu Majah)

10. Shalat 2 rakaat di masjid sebelum pulang ke rumah

Dari Ka’ab bin Malik: “Adalah Nabi SAW apabila pulang dari bepergian, beliau menuju masjid dan shalat dulu dua raka’at.” (HR Bukhari dan Muslim)

11. Shalat Awwabiin

Al-Qur’an surah Al-Israa’ ayat 25

Dari Ammar bin Yasir bahwa Nabi SAW bersabda: “Barang siapa shalat setelah shalat Maghrib enam raka’at, maka diampuni dosa-dosanya, walaupun sebanyak buih lautan.” (HR Imam Thabrani)

Ibnu Majah, Ibnu Huzaimah, dan Tirmidzi meriwayatkan hadits serupa dari Abu Hurairah Ra. Nabi SAW bersabda: “Barang siapa shalat enam raka’at antara Maghrib dan Isya’, maka Allah mencatat baginya ibadah 12 raka’at.” (HR Imam Tirmidzi)

12. Shalat Sunnah Wudhu’

Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa berwudhu, ia menyempurnakan wudhunya, kemudian shalat dua raka’at, maka diampuni dosa-dosanya yang terdahulu.” (HR Imam Bukhari dan Muslim)

13. Shalat Sunnah Mutlaq

Nabi SAW berpesan kepada Abu Dzar al-Ghiffari Ra.: “Shalat itu sebaik-baik perbuatan, baik sedikit maupun banyak.” (HR Ibnu Majah)

Dari Abdullah bin Umar Ra.: “Nabi SAW bertanya: ‘Apakah kamu berpuasa sepanjang siang?’ Aku menjawab: ’Ya.’ Beliau bertanya lagi: ‘Dan kamu shalat sepanjang malam?’ Aku menjawab: ’Ya.’ Beliau bersabda: ’Tetapi aku puasa dan berbuka, aku shalat tapi juga tidur, aku juga menikah, barang siapa tidak menyukai sunnahku, maka ia tidak termasuk golonganku’.” (HR Bukhari dan Muslim)

Hadits terakhir ini menunjukkan bahwa shalat sunnah bisa dilakukan dengan jumlah raka’at yang tidak dibatasi, namun makruh dilakukan sepanjang malam, karena Nabi sendiri tidak menganjurkannnya demikian. Ada waktu untuk istirahat dan untuk istri/suami.

.

Wallahu a’lam
Sumber: http://groups.yahoo.com/

Apa yang Membuat Seorang Istri Menarik ?

Apa yang membuat seorang istri menarik, hingga suami makin menyenangi dan mengaguminya? Karena interaksi dengan istri sudah menjadi keseharian dan hal rutin, seringkali seorang suami sulit menjawab pertanyaan itu. From a distance, saya mencoba mengurai sifat dan sikap menarik dan menyenangkan dari seorang istri.



Kenapa saya pilih kata menarik instead of cantik? Cantik fisik itu relatif. Parameter-parameter pembangun kecantikan itu masih debatable. Terlebih lagi cantik fisik itu adalah daya tarik instant. Ia bisa menjadi daya tarik melenakan pada pandangan pertama dan pada interval waktu awal, tapi belum tentu pesona yang sama bisa dirasakan melalui interaksi pada jangka waktu yang panjang.



Menarik itu terbangun dari keutuhan kepribadian. Berbagai dimensi kecerdasan berpadu membangun kemenarikan (attractiveness), mulai dari kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional hingga kecerdasan spiritual dan kecerdasan religius.



Maka kemenarikan seorang istri, menurut saya paling tidak tercermin dan menampak pada delapan pasangan karakter kunci di bawah ini:



1. Ramah dan murah senyum Keramahan dan murah senyum itu menjadi daya tarik universal. Ia menjadi salah satu kunci sukses seseorang, sebab dengannya ia mudah diterima orang lain. Dan ini menjadi faktor penting dalam berbagai kerja sosial dan profesional.



Dan senyum adalah pancaran suasana hati. Murah senyum dan ramah itu bukan tampilan sesaat. Ia adalah cerminan kepribadian. Dengan senyuman istri, seorang suami mendapatkan ketentraman dan kehangatan jiwa. Setiap kali ia mendapatkan senyuman sang istri, terbitlah suasana "kemarilah, di sini aku selalu ada untukmu" menghiasi relung jiwanya.



2. Optimis dan ceria Masalah itu untuk dipecahkan dan jangan membuat kita berdiam diri. Percayalah, kalau kita bergerak dan berusaha, kita akan menemukan jalan keluar. Kalimat-kalimat barusan itu normatif. Tapi ketika ucapan-ucapan itu keluar dari seorang istri dan ketika hal itu diucapkan dengan penuh rasa optimis dan dibarengi keceriaan, yakinlah seorang suami bahwa ia memperoleh anugerah terindah dalam hidupnya.



Seorang yang optimis itu tak akan berdiam diri dalam himpitan masalah. Ia akan mengurai masalah. Ia akan kerjakan apa yang bisa dikerjakan terlebih dahulu, tanpa menunda-nunda. Dan justru karena sikap melekat seperti ini, ia tak pernah mendapatkan dirinya menunggu himpitan segunung masalah. Setiap ada permasalahan hidup, ia cepat menyelesaikannya. Karena geraknya ini, setiap kali menyelesaikan satu pekerjaan, sekecil apapun, ia mendapatkan kesenangan jiwa. Dan karenanya sikap ceria selalu bisa dipelihara.



3. Penyabar dan teguh hati Bangunan rumah tangga itu ibarat bahtera yang berlayar mengarungi samudra. Adakalanya cuaca buruk melanda lautan. Angin dan ombak kencang menerpa. Pada saat itu terujilah sifat sabar dan teguh hati.



Seorang suami akan sangat bersyukur dengan kesabaran dan keteguhan hati istrinya ketika menghadapi berbagai kesulitan hidup. Hari-hari ketika persediaan uang bahkan tak mencukupi untuk hidup sehari, ketika mesti bekerja keras karena memang tak ada dana untuk menggaji seorang pembantu, ketika mesti berjalan cukup jauh mengantar anak bersekolah dengan mendorong baby-car adiknya pula. Atau ketika hadir suara-suara,"Bagaimana mungkin kamu bersabar dengan kondisi begini? Sekali-kali berontak donk sama suami ...." Ketika itu kesabaran dan keteguhan seorang istri dalam menjalani episode kehidupan diuji.



Tentu keteguhan hati itu lahir dari saling pengertian dan keyakinan, bahwa suami tak berdiam diri dengan kondisi yang ada. Tapi landasan utama keteguhan ini adalah pada keyakinan, bahwa Allah tak meninggalkan hambaNya. Dia akan menolong saat upaya kita sudah sampai pada batasnya; Saat kita berserah diri di ujung segala harapan dan hanya menggantungkan diri padaNya.



4. Penyayang dan pemaaf Manusia tak ada yang terbebas dan kekhilafan dan kekeliruan. Begitu juga seorang suami terhadap istrinya. Bahkan di hadapan istrinya, hampir semua ketidaksempurnaan yang dapat ia tutupi di luar rumah, akan terbuka.



Sifat penyayang dan pemaaf amat diperlukan seorang suami, dihadapkan pada segala kelemahan dirinya. Pengertian istri sungguh menjadi sesuatu yang amat dihajatkan. Dengan ini seorang suami terhindar dari keputusasaan dan blaming himself too far, menyalahkan diri sendiri terlalu jauh. Dengan ini seorang suami tetap bisa terjaga harga diri dan sikap optimisnya.



Penyayang dan pemaaf juga nampak pada keseharian istri dalam mendidik anak-anak. Suami akan senang melihat anak-anak tumbuh dalam suasana kasih sayang. Pemaafan atas kesalahan anak-anak bukan untuk mentolerir kesalahan itu, tapi untuk memberikan kesempatan kepada mereka belajar dari kesalahannya.



Penyayang juga menjadi karakter yang muncul saat istri berinterkasi dengan orang tua dan kerabat suaminya. Pernikahan itu menyatukan dua bani. Dan ketika suami mendapatkan istrinya menerima dan diterima dengan baik dan bahkan menjadi kesayangan orang tua dan karib kerabatnya, sungguh ia merasakan rasa senang tiada tara.



5. Empatif dan ringan tangan (suka menolong) Bekerja sama dan saling menolong dalam kehidupan rumah tangga menjadi tuntutan mendasar. Adapun sifat empatif dan ringan tangan dalam menolong di sini lebih ditekankan pada karakter seorang istri bagi masyarakat di sekelilingnya.



Sebuah rumah tangga menjadi bagian dari satu masyarakat. Keharmonisan satu keluarga dalam menempatkan diri di tengah masyarakat menjadi satu kepuasan batin dan kebahagiaan tersendiri. Ketika seorang istri menunjukkan sikap empatif dan banyak memberikan pertolongan kepada orang-orang di sekeliling rumah, seorang suami akan mendapatkan pesona sosial pada istrinya.



Selain itu, seorang istri yang memberikan perhatian terhadap masyarakat sekelilingnya justru akan semakin bersikap dewasa dalam mengatasi permasalahan rumah tangganya. Ini menjadikan suasana komunikasi dengan suaminya di rumah lebih seimbang dan menentramkan.



6. Aktif dan produktif Pesona sosial pada seorang istri lebih dirasakan suaminya, ketika ia memberikan kontribusi lebih sistematis kepada masyarakatnya. Tidak menjadi masalah pada bidang apa kontribusi ini dicurahkan, pada pendidikan, kesehatan, perekonomian, kesejahteraan, atau beberapa sektor industri. Yang pasti keaktifan dan produktifitas seorang istri bagi masyarakatnya menjadi daya tarik tersendiri bagi suami.



Produktifitas ini tentu saja tidak mesti identik pada jauh meninggalkan urusan rumah tangga. Saya sendiri melihat, basis dari segala aktifitas sosial seorang istri itu adalah bagaimana ia menjadi aktifis yang memiliki visi terbangunnya keluarga-keluarga yang sehat, cerdas dan sejahtera.



Untuk mewujudkan visi di atas dibutuhkan dukungan segenap instrument sosial-kemasyarakatan dan kenegaraan, mulai dari peraturan perundangan yang digodok di lembaga legislatif, ilmu pengetahuan dan teknologi yang dihasilkan lembaga pendidikan dan riset, konsep dan kebijakan yang dibuat eksekutif, aktifitas pemberdayaan masyarakat yang dipelopori LSM-LSM (NGOs) dan gerakan sosial lainnya hingga wujud materi peradaban seperti sekolah-sekolah, klinik hingga rumah sakit, industri farmasi penopang kesehatan, industri pemasok makanan bergizi, industri telekomunikasi yang memfasilitasi dan menyajikan informasi yang baik dan mencerdaskan, dan lain-lain.



Karenanya terbuka seribu satu medan bagi para istri untuk berkiprah, mulai dari ruang lingkup rukun tangga (RT), rukun warga (RW) hingga lingkup negara dan bahkan dunia.



7. Cerdas dan kreatif Kepribadian seorang manusia itu terus berkembang dan tumbuh menuju kematangan tatkala proses belajar terus menyertainya. Dari waktu ke waktu istri pembelajar akan selalu menghadirkan kemenarikan yang baru. Satu hari tiba-tiba dia memasak kue bolu amat lezat, yang belum pernah disajikan kepada keluarganya. Di kesempatan lain dia mengisahkan baru lulus kursus Qiraati -satu metoda belajar membaca al-Quran-, karena memang dibutuhkan untuk menyertai perkembangan salah satu sisi pendidikan anak-anak. Atau ketika dia mengikuti kegiatan senam kebugaran dengan tekun, yang memang membuat tubuhnya bugar dan menambah vitalitas hubungan dengan suaminya.



Kecerdasan itu bergabung dengan kreatifitas dan berjalan seiring. Kreatifitas dalam mengelola rumah tangga menjadi pesona tiada batas bagi pasangan suami-istri. Dengan daya kreatif ini, segala masalah bisa dihadapi secara cerdas dan tepat.



8. Tekun dan ikhlas beribadah Puncak dan sekaligus landasan bagi segala daya tarik seorang istri adalah pada ketekunannya menjalankan ibadah dan mengikhlaskan segala cinta, aktifitas dan kerja-kerjanya semata untuk mengharapkan keridhoan Ilahi. Pada karakter ini seorang istri adalah individu yang independent dari siapapun, termasuk dari suaminya. Ia akan menggapai kemuliaan dirinya di hadapan Allah Penguasa Alam Semesta dan di hadapan segenap makhlukNya, termasuk di hadapan suaminya.



Salam, Adi J. Mustafa @Chiba-Japan
Artikel Muslimah - Wednesday, 07 March 2007
Kafemuslimah.com





10 Oktober 2010

Rabu, 06 Oktober 2010

Berhentilah


Sudah habis pun tangisku, kenapa kau masih mencerocos tak jelas disana.
Berhentilah, aku lelah dengan semua kepura-puraanmu.
Tak mau aku mendengar lagi cerita itu
Cukup sakit hatiku untuk ini
Teriris dengan percikan jeruk nipis diatasnya.

Pergilah, pergilah sudah
Mungkin waktunya aku sendiri
Kelak akan kering dengan sendirinya air mata ini
Jangan suruh aku memilih
Tak ada yang bisa kupilih karena itu
Kalian terlalu berharga
Mungkin, aku bukan orang yang cukup hebat
Tapi masing-masing dari satu dan yang lain memeiliki arti
Disini...
Di hati

Sabtu, 02 Oktober 2010

Tanya Hati

Tuhan tolonglah
Hapus dia dari hatiku
Kini semua percuma
Tak kan mungkin terjadi
Kisah cinta yang selalu aku banggakan

Kau hempas semua
Masa yang tercipta untukmu
Tanpa pernah melihat
Betapa ku mencoba
Jadi yang terbaik untuk dirimu

Reff:
Oh mengapa tak bisa dirimu
Yang mencintaiku tulus dan apa adanya
Aku memang bukan manusia sempurna
Tapi ku layak dicinta karena ketulusan
Kini biarlah waktu yang jawab semua

Tanya hatiku..

Tanpa pernah melihat
Betapa ku mencoba
Jadi yang terbaik untuk dirimu

Kembali ke Reff:

Waktu yang jawab semua
Tanya hatiku..

"Hidup"

Syukur hari ini adalah tentang hidup. Saat bangun tadi betapa aku bersyukur setelah banyak tawa yang kulepas semalam aku masih bisa bangun kembali dengan perasaan ini. Dengan hidup, aku bisa menikmati warna langit. Bisa tertawa dengan teman-temanku, mengagumi semua ciptaan Allah, mengagumi diri sendiri (hehehe). Allah luar biasa dengan nikmat hidupnya. Bernafas dengan bantuan paru-paru. Coba bayangkan kalau tiba-tiba saja alveolus malas menangkap o2 atau hidung kita dibuntukan hingga tidak mampu menghirup udara segar. Hmm... belum lagi jantung yang berdetak tanpa perlu kita suruh. Bayangkan jika dia berhenti beberapa detik saja, seluruh sel akan kehilangan nutrisi hidupnya dan akan terjadi keracunan oksigen.Ginjal terus bekerja menyaring darah, hati yang memetabolisme sel. Subhanallah. Terkadang sering lupa mensyukuri nikmat Allah.
Setiap sujud dan ruku' adalah sodaqoh untuk mensyukuri nikmat-Nya
Ya Allah, terus ingatkan aku untuk bersyukur pada-Mu

Jumat, 01 Oktober 2010

The Only Exception

Paramore

When I was younger I saw my daddy cry
and curse at the wind.
He broke his own heart and I watched
as he tried to reassemble it.

And my momma swore
that she would never let herself forget.
And that was the day that I promised
I'd never sing of love if it does not exist.

But Darling,
You are the only exception.
You are the only exception.
You are the only exception.
You are the only exception.

Maybe I know somewhere
deep in my soul
that love never lasts.
And we've got to find other ways
to make it alone.
Keep a straight face.

And I've always lived like this
keeping a comfortable distance.
And up until now I had sworn to myself
that I'm content with loneliness.

Because none of it was ever worth the risk.

Well you are the only exception.
You are the only exception.
You are the only exception.
You are the only exception.
You are the only exception.

I've got a tight grip on reality,
but I can't let go of what's in front of me here.
I know you're leaving in the morning
when you wake up.
Leave me with some kind of proof its not a dream.

You are the only exception.
You are the only exception.
You are the only exception.
You are the only exception.

You are the only exception.
You are the only exception.
You are the only exception.
You are the only exception.

I'm on my way to believing it.
And I'm on my way to believing it.

Sehat

Pagi ini ada yang begitu kusyukuri. "Sehat" setelah kemarin tiba-tiba diserang Irritable bowel syndrome dan insomnia selama 2 hari. Perasaan yang luar biasa gag nyaman, perut yang terasa ndangdutan dan berasa mw lari-lari ke toilet. Mata yang sudah sangat lelah tapi tidak mau pula terpejam. Dan saat tadi malam bisa merebahkan badan dan lelap hingga keesokan harinya. Luar biasa, Allah memberikan nikmat untuk tidur dan mengganti semua sel yang perlu diganti. Subhanallah, dan saat bangun ada perasaan yang begitu nyaman untuk memulai hari. Allah itu hebat.
Hanya dengan sekali berkehendak maka hilanglah semua yang menurut kita nyaman. Jadi kenapa kadang kita masih sering sombong ya? Baru dikasih sakit perut aja sudah tersiksa. Terima kasih Allah untuk nikmat-Mu yang satu ini. Izinkan aku untuk terus bersyukur pada semua nikmatmu.

Rabu, 29 September 2010

Nice dreaming


Haha... pengen ketawa setiap kali inget punya mimpi bagus. That's really nice. Jadi penyemangat pagi-pagi walaupun sempet ketlingsut kacamata. Oh my dudulnya saya. Berawal dari semalem yang gag bisa tidur. Dilanjutkan dengan ngobrol gag jelas dengan teman seperjuangan di Jogja, Ngrumpiin korea sama mbakku dan yang paling gag disangka adalah ditelepon 'Langit'. Biar cuma beberapa menit, kaget juga. Laah ni orang kesambet apa ya kok tiba-tiba telpon walo cuma bilang 'Sehat kan'. Jiah... ya sudahlah. Gag papa. Aku baik-baik saja kok, kadang masih inget tapi yah hanya sebatas itu. Berharap kamu juga.
Weitzzzz..... jadi inget mimpinya. Mimpinya sebenernya agag kabur. Biasa aja dimulai dengan aku yang tiba-tiba punya pasangan dan ebtapa aku berbahagia karenanya. Pasanganku itu terkesan sudah sangat kukenal, sering mengarahkanku saat ku salah. Terus orangnya itu cemburuan banget, dan dia bikin buku yang ada nama-nama cowok yang pernah deket dengaku. Misal yang berinisial 'G' dan inisial 'A'. Haha... jadi mikir, 'ok, berarti bukan mereka" Hoho, sok pede.
Terus, gag tw kenapa ada adegan ngepel... hahaha *geje banget dah. Yang paling menyenangkan adalah adegan saat pagi 'Kami berdua bangun dan saling menceritakan mimpi masing-masing sambil saling meletakkan kaki di atas pasangannya.Terus, aku meluk-melukin 'mas'nya itu. Padahal kita berdua belum mandi yak. Terus diketekin gitu deh *hehehe, gak bisa bayangin* dan dengan konyolnya aku bilang *bau orang yang qt sukai adalah bau yang paling menarik*. Hmm, cinta dah!!! Jadi pengen

Ya Allah, perkenankan aku jika memang pantas untukku. Jika Tidak, ajarkan aku untuk bersabar dan menjadi lebih baik untuk pasanganku nanti. Amin

Jumat, 24 September 2010

'Langit'

Memutuskan untuk mengakhiri episode 'langit' dan menunggu hembusan 'bayu' yang berasal dari utara. Memulai dengan cukup banyak senyuman karena tahu dengan baik apa yang sudah menjadi keputusan. Bersyukur akan tebaran cinta yang melingkupiku. Dari suara katak saat hening malam, canda kupu-kupu yang berkeliling saat aku menyusuri tepian.
Cinta itu menjadi begitu mudah bagiku, selembut hangatnya mentari dan cerahnya langit. Padahal cuaca hari ini mendung.namun aku memulainya dengan cuaca hati yang cukup mendung. Lupa bersolek karena cukup percaya wajahku cukup bersinar pagi ini.
Yah begitulah, hingga tiba-tiba aku teringat langit. Bukan berarti aku menghilangkan perasaan bahagiaku hanya saja aku tak cukup mampu mengenyahkan warnanya dari duniaku.
Sudah cukup menulikan telinga dan mencoba menghentikan deruman pikiran tentangnya.
'Langit', bahagiakah kau disana, aku harap iya. Karena kamu yang pernah mengisi doaku, agar kau selalu dalam lindungan-Nya, dan rahmat-Nya. Langit, semoga kau selalu sehat. Tak apa kau tak mengingatku, cukuplah kau terus sebiru langit atau sewarna langit saat matahari akan terbit. Karena dengan itu aku mengingatmu. Seperti saat aku kesepian di kereta menuju pulang, sekelam hatiku saat mendung menggelayut, atau sejernih malam saat kita saling berbagi cerita tentang bintang.

Aku mengamini dan mensyukuri saat-saat aku bisa menikmati senyummu, raut wajahmu dan semua ceritamu. Mungkis sedikit sesal karena tak berujung, tapi kamu adalah satu cerita yang mampu bertahan cukup lama. Berdoa tak kan lama untuk ku kenang. Mengingat betapa hati ini sulit mengganti sel-selnya yang telah cukup terbiasa mengingat langit. Melafalkannya seperti mantra. Aku tahu, Allah-lah sang penguasa. Penguasa seluruh cinta dan nyawa, tak kan pernah hati tergadai jika tanpa izin-Nya

Menunggu waktu langit kan berlalu. Saranghae

Selasa, 31 Agustus 2010

Wish in 24


Alhamdulillah, hari ini Kau genapkan aku. 24 tahun sudah kau beri aku nikmat hidup, limpahan kasih. 12 tahun semenjak baligh namun entah apa saja yang sudah kuperbuat. Adakah 12 tahunku itu sarat makna atau hanya penuh gelimangan dosa. Ya Rabb… sungguh hamba begitu takut menjadi golongan yang hina dan penuh cela. Ya Allah, Sang Maha pembolak balik hati. Kukuhkan imanku dan terus ingatkan aku untuk selalu memuja-Mu dan tak menggantinya dengan yang lain. Kuatkan aku, dan temani aku kemanapun aku pergi. Tak ada daya hidup ini jika tanpa kasih-MU Allah. Ampuni dosaku, takkan layak diri ini menerima cinta-Mu jika mengingat betapa banyak perbuatanku yang hina. Hingga tiap aku mengingatnya aku menjadi jijik pada diriku sendiri. Hapuskan ingatan itu Ya Allah. Ingatan dimana setan bersarang kuat di hidupku. Terima taubatku, hilangkan kemalasanku. Terus bantu aku Allah. Jangan hilangkan hidayahmu dariku. Jadikan aku termasuk orang-orang yang bertaqwa
Allah, mengingat betapa besar nikmatmu yang kurasakan dari ujung rambut hingga kaki. Nikmat sehat-Mu yang begitu hidup. Orang tua yang luar biasa, teman-teman yang melingkupiku. Pekerjaan yang menyenangkan. Ya Rabb betapa besar syukur ini kupanjatkan pada-Mu. Ya Allah, jadikan aku bagian dari mereka yang selalu bersyukur.
Ya Allah, semoga kau lindungi keluargaku, kau curahkan nikmat sehat dan iman di rumahku. Berkahi kami dengan cahayamu. Jadikan keluargaku berpegang pada Al-quran. Berilah hidayah pada bapak supaya mau terus mengingatmu.
Ya Allah, berkati aku menjadi pribadi yang ikhlas, jujur, bijak dan selalu bersyukur pada-Mu. Limpahkan nikmat iman, islam dan ikhsan dan jangan butakan hatiku untuk selalu merujuk hidup pada kitab-Mu.
Ya Allah, mampukan aku dan izinkan aku untuk membahagiakan mereka yang mengasihiku. Bantu aku melunasi hutang bapak dan mewujudkan impian mereka. Namun tetap ingatkan aku untuk menyedekahkan hak mereka yang perlu. Aku percaya Kau adalah perencana terbaik yang ada. Jika kau izinkan aku ikut ke Papua itu adalah karena izin-Mu. Atau mewujudkan mimpi bapak menjadi PNS
Ya Allah, betapa aku mencintai bulan suci ini, izinkan aku bertemu kembali dengan ramdhan ini. Jika boleh, semoga ini adalah Ramadhan terakhirku sendirian. Semoga ditanggal 1 Muharram 1432 merupakan hari pernikahanku dengan orang yang Kau pilih. Seorang imam yang akan menggenapi dienku. Yang mampu menjagaku, menyayangiku dan menerimaku dengan semua baik dan burukku. Seorang imam yang mampu menuntunku dalam menyempurnakan agamaku. Kuserahkan padamu Allah, ‘dalem nderek kemawon’ Sakersane Gusti

Thanks buat semuanya yang sudah mendoakanku.
Favourite quote from Arif Agung
Favourite praying from m'Taufik
Favourite gift from Mas Dhani , luv it

Rabu, 25 Agustus 2010

Favourite Quotes

Hidupmu itu bukan hanya untuk bersemangat.

Janganlah kegentinganmu untuk mengobarkan semangat diri, justru mengalahkan keharusanmu untuk mampu bekerja dalam semangat apa pun.

Engkau justru disebut jiwa yang paling bersemangat, jika engkau tetap bekerja saat hatimu hampa semangat dan ragamu ingin tenggelam dalam kematia...n sesaat yang namanya tidur itu.

Tindakan adalah bentuk asli semangat.

Mario Teguh

Sabtu, 21 Agustus 2010

Capricorn



For Agustina Ika who have zodiac Virgo, below are their perfect match criteria :
Perfect Partners: Taurus, Capricorn
Nearly Perfect Partners: Cancer, Scorpio
Like Minded Souls: Virgo
Opposites Youre Attracted To: Aries, Aquarius
Learn From Your Differences: Leo, Libra
Not Your Destiny: Gemini, Sagittarius
Astrological Hell: Pisces


See!!! U still be my perfect partners but you reject that. It's ok guys!!!

Cinta yang tak perlu mendapatkan balasan cinta

'Kamu nanti pasti 'kan menyadarinya
saat aku tak lagi ada
Cinta yang tak perlu mendapatkan balasan cinta'

Jadi kenapa kamu harus bertanya lagi, atau menatapku dengan tatapan tak percaya.
Aku sudah mengatakan 'Ya, pergilah. Jangan menoleh lagi, aku akan tetap menyayangimu disini'.
Kamu masih tidak percaya jika aku tak mengharapkan balasan darimu. Aku sudah menghabiskannya. Begitu kenyang dengan harapan-harapan yang begitu indah. Hingga mau muntah saat aku membuka mata. Jadi aku memutuskan untuk menghentikan harapan. Tokh, kamu juga tak mau tahu kan.

Cinta ini cinta yang tak perlu mendapatkan balasan. Hanya perlu kurasa saja.
Menikmati tiap detik aku merindukanmu dan mendambakan hangatnya genggaman tangan itu.
Bukan karena kamu terlalu baik atau aku yang terlalu terang
Mungkin hanya jalan kita yang tak bertemu ujung

Inspired by Cinta Mati 3 dengan versiku pastinya

Jumat, 13 Agustus 2010

amin

Tuhanku Yang Maha Pengasih,

Tabahkanlah hatiku yang rapuh ini,
agar aku tetap meyakini yang ku tahu sebagai yang benar,
ikhlas melakukan yang ku tahu harus ku lakukan,
sabar menghadapi orang-orang yang sulit,
dan tegar melampaui masalah,
agar aku sampai di lembah hijau pembahagiaanku.

Tuhanku,

Hatiku yang letih ini rindu istirahat dalam kedamaian.

Sayangilah aku.

Kamis, 12 Agustus 2010

Jangan Menyerah

Entah harus bilang apa
mengeluhpun tak juga menyelesaikan masalah
Hanya berdoa semua kan berjalan baik-baik saja
Selesai semu tak bersisa.
Amin

Rabu, 11 Agustus 2010

Menjelang 24


Hmm... gak kerasa sebentar lagi usia bakal bertambah. Banyak impian dan target yang belum terwujud. Betapa sangat berdoa selalu menjadi lebih baik dalam setiap tahun kesempatan yang kembali dipercayakan. Tahun ini aku dipercayakan mengemban amanah pekerjaan yang luar biasa sehingga mampu membantu kehidupan keluargaku. Minimal tidak memberatkan mereka.Semoga aku bisa ikhlas untuk terus meringankan beban orang tua.
Yakin masih bayak harapan mereka padaku.
Betapa aku masih berharap bisa terus membahagiakan mereka untuk memiliki pekerjaan yang tetap dan memiliki pendamping. Hmm... terkesan klise, sampai saat ini aku masih menikmati kesendirianku mesti yah terkadang merindukan seseorang tempat aku bisa bermanja. Masih terus beruasaha menjadi pribadi (muslimah) yang terus lebih baik, ikhlas, jujur dan selalu bersyukur. Betapa ketiga hal tersebut masih begitu harus kuperjuangkan.
Untuk menjadi jujur adalah keharusan dalam hidup. Untuk mejadikan hidup semakin bermakna.
Untuk menjadikan ikhlas dalam sikap keseharian dimana mempersedikit keluhan dan bekerja dengan sebaik-baiknya.
Untuk menjadikan syukur dalam setiap hela nafas. Bismillah
Ya Allah terimakasih karena kau telah menyelamatkanku dari jurang kesesatan, menjagaku dari kemungkaran. bantu aku untuk menjaga hati ini ya Allah.
Ya Allah, terimakasih telah mempercayaiku untuk amanah. Dan tetaplah mengingatkanku saat ku tidak amanah
Ya Allah, kuserahkan semua hidupku dan aku akan terus memperjuangkan hidup
Ya Allah, berkahi aku dengan kebahagian dan kemampuan untuk membahagiakan orang lain
Ya Allah, Engkaulah sang perencana terindah. Semoga ini adalah Ramadhan terakhirku untuk beribadah sendiri. Izinkan aku untuk bertemu dengan imamku. Imam yang telah kau pilihkan untukku. Sosok yang pantas untuk kucintai karena_mu.
Hilangkan bayang-bayang ia yang tidak Kau ciptakan untukku.
Ya Allah, Engkaulah Sanga\ Maha Pengatur Rizki, jika kau izinkan agar ptoject di Jombang berjalan lancar atau Kau telah mengatur tempat lain untukku. Amin
Ya Allah, aku berserah padamu

Selasa, 10 Agustus 2010

Rencana Batal

Setelah sangat semangat ke Ullen Sentalu, eh ternyata batal... hiks pengen kesel tapi yah gimana lagi. Gag boleh juga maksain diri kan. Besok juga udah puasa... Semangat deh, ayo puasa dengan benar

Minggu, 08 Agustus 2010

Kangen dan Kopi

lapar dan habis minum segelas cappucino. Dikuti dengan perasaan kangen. Kangen siapa? Sosok orang yang tidak patut dikangeni karena dengan jelas dia bilang bukan untukku. Absurd, jadi kenapa masih juga merindukannya.
Kapan bisa bertemu orang yang selayaknya kurindukan.
Bismillah, pasti ada waktunya ^^

Selasa, 03 Agustus 2010

Just Fall to Your Dream

Hari ke 3: Movie Days...
Setelah berkejar-kejaran karena kelaman mandi ma siap-siap dimulailah liburan hari ke 3 dengan menghabiskan hari di depan layat sinema. Terpilihlah dua film yaitu Eclipse (Twilight Saga) dan Inception.
Untuk film pertama, yah sekedar menikmati film sedikit vampir dengan lompatan-lompatan serigala dan betapa Bella memeiliki hati yang tidak teguh. Humm... membayangkan enaknya disukai dua lelaki ganteng yang niat banget ngelindunsin si perempuan.
Film ke dua Inception garapan direktor yang sama dengan Dark Knight. Keren abis, gak cuman menghibur tapi juga ngasih ilmu baru tentang dunia mimpi. Yang maen Leonardo Dicaprio, humm ganteng dah... hahaha. Film ini bercerita tentang pencurian gaya baru dengan menanamkan ide atau mencari informasi melalui mimpi. Dan pencuri or lead team names Mr Cobb harus merancang dunia mimpi sebaik mungkin dengan membuat dunia mimpi. bekerja sama dengan seoang arsitek, ahli mimpi, ahli kimia yang membuat ramuan penidur hingga ke tiga tingkatan, ahli penyamar dan penyewa jasa. Masalah dimulai karena ternyata Mr Cobb masih menyimpan mimpi dengan istrinya yang sudah meninggal dan memiliki rasa bersalah yang cukup dalam. Hal ini memyebabkan beberapa proyeksi yang salah dalam project mimpi Mr Fischer. Apabila terjadi kesalahan maka mereka semua akan terlempar ke dalam Limbo atau mimpi yang tak bertuan. Hebat, keren baget deh nih film, jadi tahu kenapa kalau kebangun dari mimpi sering ngerasa aneg. Eniwei fungsi otak 20x lebih aktif saat kita bermimpi.
Jadi selamat bermimpi

Jumat, 30 Juli 2010

Tenang Saja

Sebuah batu karang yang terus-menerus dihantam ombak, sampai karang itu terbiasa dan lama-lama menikmatinya.
Begitulah rasanya mencintaimu (Vincensia Naibaho)

Jadi apa yang salah saat aku hanya menikmati rasa ini? Hanya dengan menikmati sedikit saja rasa yang masih tersisa. Sudah, aku pun tahu tidak boleh terlalu berharap pada 5% harapan itu. Dia terlalu jauh dari gapaian tanganku. Jadi ya sudahlah.
Semua akan baik-baik saja kok.
Dengan atau tanpa dia

Selasa, 27 Juli 2010

Menyapa Sepi




Maybe I know somewhere deep in my soul that love never lasts,
And we've got to find other ways to make it alone or keep a straight face,
And I've always lived like this, keeping a comfortable distance,
And up until now I had sworn to myself that I'm content with loneliness,
Because none of it was ever worth the risk

Well, You are the only exception,(Paramore)

Hai kesepian… apa kabarmu. Sepertinya sudah cukup lama kita tidak saling bertukar kabar. Aku begitu sibuk mengindahkanmu, padahal kau selalu termangu menungguku, disampingku. Ternyata aku tak pernah benar-benar mampu membencimu, seperti aku yang tak pernah bisa membencinya.

Aku tak pernah memanggilmu ataupun memintamu untuk tinggal. Kenapa kau tidak pergi saja menghampiri orang lain, atau menghilang bersama deru waktu. Sebegitu menarikkah aku, atau aku terlihat begitu menyedihkan?



Ya, aku sudah menuruti nasehatmu untuk tidak lagi mengharapkannya untukku dan mencoba menerima kehadiranmu disini. Bersamamu lagi menikmati suara derik jangkrik dan satu bintang di langit yang begitu luas.

Tidakkah kamu berpikir bahwa bintang itu seperti aku, sendirian di langit yang begitu luas. Bahkan awanpun tak datang menghampirinya. Bintang yang lain sepertinya sedang asyik berlarian di antariksa lain. Bulan terlihat tak tersentuh malam ini. Bolehlah, kita nikmati saja angin bercerita tentang perjalanannya hari ini.

Aku sudah menikmatinya, tenang saja. Aku menikmati tiap sepi yang kumiliki. Tapi bolehkan aku tetap merindukannya, sedikit saja. Aku sudah berjanji untuk tidak mengharapkannya, namun aku memintamu mengizinkanku sedikit saja mengagumi indahnya. Seperti kita saat ini yang merenungi kesendirian bintang. Apa ak temani saja ya? Biar sedikit riuh perbincangan kita ini.

Berkata ‘aku baik-baik saja’ sepertinya malah menimbulkan kecurigaan karena aku merasa terasing dalam sebuah dunia yang kuciptakan sendiri. Kesendirian itu temanmu kan? Aku membencinya lebih dari aku tidak menyukaimu. Aku masih bisa melupakanmu saat bertemu dengan langit biru, gemiricik air, atau bahkan dengan bintang-bintang yang bertandang ke rumahku.

Aku merindukan langit. Langit yang begitu sarat dengan warna. Saat ini aku hanya mampu menjangkaunya dalam hati, karena langit tak mau lagi berteman denganku. Sepertinya ia telah bertemu dengan pengindahnya atau menemukan sesuatu yang cantik di belahan bumi yang lain. Aku tidak menangisinya, hanya membuatku harus bertemu dengan kesendirian. Ya… aku memang tak berhak untuk melarangnya pergi, bahkan aku akan begitu bahagia saat tahu langit menemukan pengindahnya. Cukuplah bagiku warna-warna itu, yang dapat kukagumi saat pagi, siang, sore bahkan malam hari.

Sepi, ajaklah kesendirian ini pergi. Temani dia jika ia memerlukanmu atau titipkan pada angin yang berkelana, air yang terus mengalir. Kau boleh tetap menemaniku disini hingga aku menemukan tempat yang nyaman untukku bergelung. Jangan lupa, sampaikan pada langit ‘teruslah berwarna’ karena aku masih terus mengamatinya.

Senin, 26 Juli 2010

Selamat Datang


Sudah...
Sudah menutup semua pintu dan ventilasi agar angin tak masuk kembali
Namun desirnya menyusup begitu lembut
Meredakan sedikit gejolak dari pusaran rindu, untuk memelukmu

Jangan kuatir, sudah kuhentikan semua kegilaan ini
Meski belum puas, tapi ya sudahlah
Kepalang janji takkan mengganggumu lagi
Satu hal, aku tak tahu apa itu tetek bengek cinta
Namun rindu ini terus hadir saat menunggumu
Hadir tanpa mampu kubendung

Selamat datang kembali langit
Nikmati harimu disini

Sabtu, 24 Juli 2010

Iri hati

Pernahkah kamu merasa iri? Iri pada mereka yang mungkin lebih kaya darimu, lebih hebat, lebih pintar, lebih tampan. Iri pada mereka yang mendaoatkan perhatian lebih.
Ya, aku pernah. Iri pada mereka yang hidup lebih nyaman karena keluarganya berkecukupan, iri pada mereka yang memilki wajah lebih cantik dan cepat memiliki pasangan. Iri pada mereka yang lebih pintar dan bisa melanjutkan sudy atau cepat mendapatkan pekerjaan. Dan terkadang tidak terima dengan mereka yang mendapatkan perhatian khusus dalam pekerjaannnya.
Seperti hari ini, aku sedikit kesal dengan perlakuan bos saya yang sedikit membedakan keberadaan saya dengan seorang anak baru di kantor saya. Dan betapa mengesalkannya orang itu dimata saya. Berpikir jangan-jangan aku hanya iri atau berburuk sangka. kenapa orang itu sangat mencari muka. Berbaik wajah di depan bos sementara di belakangnya tidak.
Astaqfirullah, aku segera berpikir...
Ini salah, seandainya dia memang mencari muka, biarlah... yang penting aku tetap bekerja dengan benar. Tidak menyalahi aturan. Terus berjuang dengan prinsip-prinsip hidup sendiri. Tokh, tidak ada gunanya untuk iri. Semua orang diberi kelemahan dan kelebihan tersendiri kan...
Bismillah, Ya Allah semoga aku diberi kekuatan dan dihindari untuk jauh dari perasaan iri. kecuali iri untuk terus meningkatkan kemampuan dan menjadi pribadi yang lebih baik....

Rabu, 21 Juli 2010

Karena Dia Tahu

Untuk semua kerendahan hati yang sebaiknya aku miliki
Untuk semua kebijakan dan keluasan hati yang semampunya aku miliki
Mengetahui bahwa semua yang diberikan Allah memang selalu ada tujuannya
Hanya terkadang dengan bodoh aku terlena bahkan melupakannya

Ya Allah beri aku kekuatan dan ridho-Mu
jangan biarkan aku menjadi seorang yang begitu kikir dan sombong

Minggu, 18 Juli 2010

Online Shop


Gawaaaaaatt... sepertinya ada yang mulai keranjingan online shop (baca:diriku). Tiap buka fb bawaannya pengen lihat baju atau barang-barang lain. Hadooh berasa kagak ada kebutuhan laen, padahal lagi nabung buat back-packeran di September.
Gak ada yang salah dengan menyayangi diri sendiri, banyak yang bilang yaah mumpung masih muda. Tapi gak bisa gitu juga kali, kadang sering ada rasa bersalah kalau inget dah belanja dengan membabi buta. Lihat baju-baju lucu dan segala rupa, kalo pas sadar pasti nanya, busyet dah... emang mw dipake dimana???
Fiuh...mungkin aku belum jadi shoppaholic... mesti nahan diri niih

Jumat, 16 Juli 2010

Ternyata Memang ADA

Bukan berarti aku sok hebat, sok pintar atau rajin. Namun terlepas dari semua itu, kita semua belajar apa yang namanya etika dimana tata bahasa menjadi salah satu penilaian kesopanan bagaimana sebenarnya seharusnya bertanya.
Sedang sangat kesal saat mendapatkan 'sms' dari mantan atasan yang juga seharusnya masih jadi temanku. Pesan yang sangat pendek namun bisa berarti banyak, yang jika diartikan secara harafiah seolah-olah beliau menilai bahwa aku tidak bertanggung jawab terhadap program yang aku buat sendiri. Please deh... kemana ya dirinya selama ini , saat semua programku jalan, kemana sih dia saat krunya ada masalah?
Gak ada kan,,,, Halo... kenapa sih dia gak bisa kerja profesional aja, atau sekarang dia gak enak karena aku mendapatkan kepercayaan lebih. Astaqfirullah, jadi orang kok begitu kakunya. Akan lebih baik kalau dia ketemu aku di kantor, atau telpon, lha ini malah nge-sms dengan tata bahasa yang patut dipertanyakan.
Oke deh, kalo dipikir dengan hatri yang dingin anggap aja manusia kaku satu ini dulu nilai bahasa Indonesia-nya jelek kali.Bagian tata bahasa dan pemilihan kata. Kok ya ndak belajar dari pengalaman sebelumnya. Mungkin dia memang cuek, tapi bisa kan melakukan perubahan ke arah yang lebih baik. Jangan kalau ada orang yang mengkritik dianggap ingin memojokkan atau gak suka. Jadi serba salah tho, pengen banget ngasih tahu tapi orangnya gak mau dikasih tahu.

Ya Allah, mungkin aku memang tidak sempurna. Maka bantyulah aku untuk memperbaiki kekurangku
Aku mungkin tidak sabar, maka bantu aku untuk menghargai waktu dan orang di sekitarku
Mungkin aku sering tidak mengontrol emosikyu maka ajari aku untuk lebih berhati-hati dan bijak.
karena ternyata ada juga orang yang kaku seperti itu *sigh

Happiness Receipt

BETTER LIFE..( got this from a friend, hope could be a use to for u guys :) )

Posted by Wulan Guritno on Oct 13, 2009

1. Take a 10-30 minute walk every day. & while you walk, SMILE. It is the ultimate anti-depressant.

2. Sit in silence for at least 10 minutes each day.

3. When you wake up in the morning complete the following statement,
‘My purpose is to __________ today.’

4. Eat more foods that grow on trees and plants and eat less food that is manufactured in plants.

5. Drink green tea and plenty of water. Eat blueberries, wild Alaskan salmon, broccoli, and almonds.

6. Try to make at least three people smile each day.

7. Don’t waste your precious energy on gossip, energy vampires, issues of the past, negative thoughts or things you cannot control. Instead invest your energy in the positive present moment.

8. Eat breakfast like a king, lunch like a prince and dinner like a college kid with a maxed out charge card.

9. Life isn’t fair, but it’s still good.

10. Life is too short to waste time hating anyone.

11. Don’t take yourself so seriously. No one else does.

12. You don’t have to win every argument. Agree to disagree.

13. Make peace with your past so it won’t spoil the present.

14. Don’t compare your life to others. You have no idea what their journey is all about.

15. No one is in charge of your happiness except you.

16. Frame every so-called disaster with these words: ‘In five years, will this matter?’

17. Forgive everyone for everything.

18. What other people think of you is none of your business.

19. Time heals everything.

20. However good or bad a situation is, it will change.

21. Your job won’t take care of you when you are sick. Your friends will. Stay in touch.

22. Envy is a waste of time. You already have all you need.

23. Each night before you go to bed complete the following statements:
I am thankful for __________. Today I accomplished _________.

24. Remember that you are too blessed to be stressed.


Copas dari blog wulan guritno

Langit kemana ya?

Haiyaa............. disela keributan otak yang dituntut menyusun kata untuk final report eh tiba-tiba inget kalo udah dua hari gak liat 'langit'. Dia kemana ya? yah gak tiba-tiba juga sih secara, tadi pagi aku beneran lihat langit dan mengagumi betapa gradasi fajar dan senja selalu saja memukau.
Mungkin benar, mungkin aku belum benar-benar jatuh cinta, tapi bagaimanapun sosok langitlah yang sekarang masih melekat disini (red: sambil menunjuk otak) Tapi memang sudah tidak separah dulu, hanya sebatas pengindah saja.
Humm... mesti fokus menyusun kata demi final report yang segera tiba...
SEMANGAT

Rabu, 14 Juli 2010

Siapa yang Menabur, Dia Yang Menuai

Humm... setelah agak emosi jiwa dengan keanehan yang terjadi di site ini, akhirnya mengambil sebuah kesimpulan bahwa pepatah 'siapa yang menabur dia yang menuai'. Setelah gossip-gossip yang beredar selama satu minggu ini, bahwa ada beberapa pria beristri yang punya 'affair' dengan orang yang berada disini. Terlepas itu benar atau tidak dan siapa yang berperan. Tanpa ada perasaan yang bertindak (walau dalam kasus ini memang saia sudah under-estimate dengan pelaku). Yah memang tidak mudah untuk dimasukkan ke dalam akal.
Mungkin semua orang sebenarnya tahu apa yang diperbuat, namun yah namanya teman... 'Go Head Bro, that was not my business' Tapi masalahnya akan jadi lain kalo ternyata ada pihak-pihak yang merasa mendapatkan keuntungan disini. Hingga tercipta dua kubu dimana ada yang percaya ataupun tidak.
Pastinya tidak akan pernah ada asap kalau tidak ada api. Masalah yang cenderung biasa tapi jadi luar biasa hanya karena kecerobohan sendiri. Bukankah seharusnya memikirkan apa yang seharusnya dilakukan sebelum bertindak. Kalo kata-kata dalam Islamnya bertafakur.
Belajar dari kesalahan orang lain ketimbang melakukannya sendiri, dan belajar untuk menjaga mulut agar tidak terpancing meosi.
Mengingat janji bahwa aib yang pernah dilakukan di masa lalu hanya boleh dilakukan sendiri.
Yah... namanya juga manusia. Jikapun melakukan kesalahan, pastinya itu adalah pilihan

Bismillah, semoga lebih istiqomah dalam menjaga hati, semakin mampu menjaga lidah dan pikiran. Amin

Jumat, 02 Juli 2010

Gerhana


apa yang harus kukatakan jika kau mencintaiku begitu dalam
tak ada yang dapat kutawarkan
begitu pula hatiku
karena hatiku sudah tergadai
entah pada siapa ia tersimpan
berbahagialah
kau boleh tunggu aku, semampumu
berharap (mungkin) hatiku bisa untukmu
hanya waktu yang mampu menjawab
maafkan aku

Senin, 28 Juni 2010

Chris McCandless Quotes

Christopher McCandless aka Alexander Supertramp in Modern-Day Hitchhikers


Christopher  McCandless aka Alexander Supertramp - Read More!

Chris McCandless Quotes

The following quotes by Chris McCandless are attributed to him by Jon Krakauer in Into the Wild book, through letters and postcards to friends, and excerpted from Chris McCandless' journal entries.



"I read somewhere... how important it is in life not necessarily to be strong... but to feel strong."
— Read more about this reference by Chris McCandless from a short story called Bear Meat by Primo Levi

Two years he walks the earth.
No phone, no pool, no pets, no cigarettes. Ultimate freedom. An extremist. An aesthetic voyager whose home is the road. Escaped from Atlanta. Thou shalt not return, 'cause "the West is the best." And now after two rambling years comes the final and greatest adventure. The climactic battle to kill the false being within and victoriously conclude the spiritual pilgrimage. Ten days and nights of freight trains and hitchhiking bring him to the Great White North. No longer to be poisoned by civilization he flees, and walks alone upon the land to become lost in the wild.
— Alexander Supertramp
May 1992

Into the  Wild book"So many people live within unhappy circumstances and yet will not take the initiative to change their situation because they are conditioned to a life of security, conformity, and conservatism, all of which may appear to give one peace of mind, but in reality nothing is more dangerous to the adventurous spirit within a man than a secure future. The very basic core of a man's living spirit is his passion for adventure. The joy of life comes from our encounters with new experiences, and hence there is no greater joy than to have an endlessly changing horizon, for each day to have a new and different sun."
— Chris McCandless

"Surely all Americans have the right to give their money only to those causes which they support. But what kind of society has this created? A society where the ignorant reign. A society where enlightened must hold their tongues. A nation whose politicians must profess half-hearted devotion to an ancient fable or face the disastrous consequences of speaking their true mind."
Chris McCandless writing on religious fanaticism in The Emory Wheel student newspaper, October 1987

"Some people feel like they don't deserve love. They walk away quietly into empty spaces, trying to close the gaps of the past."
— Chris McCandless

"The core of mans' spirit comes from new experiences."
— Chris McCandless

"If we admit that human life can be ruled by reason, then all possibility of life is destroyed."
— Chris McCandless

"Rather than love, than money, than faith, than fame, than fairness... give me truth."
— Chris expanded on the original quote by Henry David Thoreau

"Mr. Franz I think careers are a 20th century invention and I don't want one."
— Chris McCandless in Into the Wild movie, speaking to Ronald Franz.

"Greetings from Fairbanks!
This is the last you shall hear from me Wayne. Arrived here 2 days ago. It was very difficult to catch rides in the Yukon Territory. But I finally got here. Please return all mail I receive to the sender.
It might be a very long time before I return South. If this adventure proves fatal and you don't ever hear from me again, I want you to know your a great man. I now walk into the wild. Might be a very long time before I return South...
I now walk into the wild."
— Chris McCandless, in postcard sent to Wayne Westerberg in Carthage, South Dakota, from Alaska


"...henceforth will learn to accept my errors, however great they be..."
— Chris McCandless' journal from Alaska, written weeks before he died

"I have had a happy life and thank the Lord. Goodbye and may God bless all!" — Chris McCandless' journal from Alaska



Henry David Thoreau  books Quotes associated with Into the Wild movie and/or read by Christopher McCandless

"There is pleasure in the pathless woods,
There is rapture on the lonely shore,
There is society where none intrudes,
By the deep sea and the music in its roar;
I love not man the less, but Nature more."
Lord Byron

"Rather than Love, than Money, than Fame, give me Truth."
Henry David Thoreau

"It should not be denied... that being footloose has always exhilarated us. It is associated in our minds with escape from history and oppression and law and irksome obligations, with absolute freedom, and the road has always led West."
Wallace Stegner

Leo Tolstoy books "I want to go up to them and say Stop,
don't do it— she's the wrong woman,
he's the wrong man, you are going to do things
you cannot imagine you would ever do."
Sharon Olds, May 1937
(In the movie, Chris reads this to his sister, Carine, outside the restaurant)

"If we admit that human life can be ruled by reason, the possibility of life is destroyed."
Leo Tolstoy, War and Peace

"I have lived through much and now I think I have found what is needed for happiness. A quiet, secluded life in the country with the possibility of being useful to people..."
Leo Tolstoy

"...the sea's only gifts are harsh blows and, occasionally, the chance to feel strong. Now, I don't know much about the sea, but I do know that that's the way it is here. And I also know how important it is in life not necessarily to be strong but to feel strong, to measure yourself at least once, to find yourself at least once in the most ancient of human conditions, facing blind, deaf stone alone, with nothing to help you but your own hands and your own head..."
— Bear Meat by Primo Levi
(thanks to K. Hill for the book reference!)

Death's a fierce meadowlark: but to die having made
Something more equal to the centuries
Than muscle and bone, is mostly to shed weakness
— From "Wise Men in Their Bad Hours" by poet Robinson Jeffers (As quoted by Louis L'Amour in his memoir, Education of A Wandering Man, a book Chris had with him in Alaska)

http://movies.digihitch.com/intothewild/chris-mccandless/quotes